Sabtu, 11 April 2020

Keamanan Sistem


Keamanan sistemdibagi 3 bagian:
1. Keamanan eksternal (external security) 
Berkaitan dengan pengamanan fasilitas komputer dari penyusup dan bencana seperti kebakaran, kebanjiran.
2. Keamanan interface pemakai(user interface security) 
Berkaitan dengan identifikasi pemakai sebelum pemakai diijinkan mengaksesprogram dan data yang disimpan.
3. Keamanan internal (internal security) 
Berkaitan dengan pengamanan beragam kendali yang dibangun pada perangkat keras dan sistem operasi …menjamin operasi yang handal dan takterkorupsi untuk menjaga integritas program dan data.

Ancaman terhadap sistem komputer dikategorikan menjadi 4 :
1.      Interupsi
Sumber daya sistem komputer dihancurkan. Interupsi merupakan ancaman terhadap kesediaan. Contoh: penghancuran bagian perangkat keras, pemotongan kabel komunikasi.
2.      Intersepsi
Pihak takdiotorisasikan dapat mengakses sumber daya. Intersepsi merupakan ancaman terhadap kerahasiaan. Pihak takdiotorisasi dapat berupa orang atau program komputer. Contoh: penyadapan untuk mengambil data, mengkopi berkas tanpa otorisasi.
3.      Modifikasi
Pihak takdiotorisasi tidak hanya mengakses tapi juga merusak sumber daya. Modifikasi merupakan ancaman terhadap integritas. Contoh: mengubah nilai-nilai file data, mengubah program sehingga bertindak secara berbeda, memodifikasi pesan-pesan yang ditransmisikan pada jaringan.
4.      Fabrikasi (fabrication)
Pihak takdiotorisasi menyisipkan/memasukkan objek obejk palsu ke sistem. Fabrikasi merupakan ancaman terhadap integritas. Contoh: memasukkan pesan palsuke jaringan, penambahan record file.

Otentikasi
Authentication atau Otentikasi adalah suatu proses atau tindakan untuk membuktikan atau menunjukkan sesuatu yang benar, asli, atau valid.  Teknologi otentikasi menyediakan kontrol akses untuk sistem dengan memeriksa atau melihat apakah kredensial pengguna cocok dengan kredensial di dalam database pengguna yang berwenang atau di server otentikasi data.
Pengguna biasanya diidentifikasi dengan ID pengguna, dan otentikasi dilakukan ketika pengguna memberikan kredensial apapun. Bentuk kredential ini misalnya kata sandi yang nantinya akan dicocokkan dengan ID pengguna tersebut. Sebagian besar pengguna terbiasa menggunakan kata sandi sebagai bagian dari informasi yang seharusnya hanya diketahui pengguna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar